
SULTENG,Deteksionline.com – Menurut informasi yang beredar bahwa telah tejadi baku tembak antara Aparat timsus Satgas Tinombala dengan kelompok teroris Santoso yang bergerilya di daerah pegunungan Sulteng. Kapolda Sulawesi tengah Brigjen Pol Rudi Sufahriadi ketika dihubungi wartawan membenarkan bahwa telah terjadi baku tembak antara Satgas Tinombala dengan kelompok Santoso pada, Senin (18/7) sore, di atas pegunungan dan berhasil menewaskan dua orang teroris dimana salah seorang diduga Santoso.
“Anggota menginformasikan bahwa kedua teroris yang tertembak belum dievakuasi artinya mereka masih di hutan, besok baru kita tahu jika salah seorang itu Santoso atau bukan,” Ucap Brigjen Pol Rudi Sufahriadi dalam sambungan telephone kepada wartawan di Jakarta, Senin (18/7).
Rudi menambahkan, usai baku tembak itu petugas juga behasil mengamankan satu pucuk senjata api jenis M16. Menurut Rudi, sulitnya jalur menuju lokasi membuat korban tewas hingga kini masih belum bisa dievakuasi.
“Ditemukan barang bukti satu pucuk senjata api jenis M16, upaya evakuasi agak terkendala karena medan yang cukup ekstrem,” ujar Rudi.
“Untuk tahu itu Santoso atau bukan harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, asalkan jenazahnya sudah tiba maka secepatnya kami dapat pastikan itu dia (Santoso),” tutupnya.
(DOL/Yori)
860 total views, 1 views today